- TARGET LATIHAN ( System Phosphate, System Lactate dan System Oxygen ) Dalam pembinaan olahraga prestasi, istilah “Pemuncakan Prestasi” merupakan bagian yang tidak boleh luput dari perhatian. Setiap pelatih harus memahami bagaimana mencapai puncak prestasi. Sehingga, pelatih dituntut unt
- Tinggi Langsung (menu latihan 1 minggu buat anak basket)
- Satu-satunya tujuan preseason pengkondisian ini adalah untuk memungkinkan atlet untuk berlatih di tingkat intensitas tinggi mengikuti awal musim dan untuk dapat cepat sembuh dari setiap sesi latihan. Kemampuan untuk pulih dengan cepat hasil dalam kapasitas yang disempurnakan untuk melakukan kerja. Oleh karena itu, empasily.
- Cara Meningkatkan Volume Maksimal VO2 max / gaine vo2 max
- Latihan aerobik dengan intensitas 85 persen sebagai tahap pertama dalam meningkatkan VO2 max-nya. Artinya, sang atlet harus terus dilatih agar mampu melakukan lari dengan kecepatan 85/100 x 4 meter per detik atau 3,6 meter per detik, selama satu jam. Ini untuk meningkatkan daya tahan M
- 3 tips and trick basket ball
- basket adalah salah satu permainan yang memasukkan bola ke dalam Ring basket.
- 3 tips basket :
- -harus sering bermain basket kalau mau lebih maju.
- -harus sering di latih.
- -kita main jangan bermain yg di bawah kita,kita harus bermain yang di atas kita,supaya kita tau gimana main caranya yang lebih jago.
- 3 trick basket :
- -driblle
- -shoot
- -lay up
- driblle : kita harus bisa mendriblle bola basket,dan supaya bola itu tidak lepas di tangan kita.
- shoot : menembak atau melempar bola ke ring basket.
- Dasar Tips: dribbling Dos and Don'ts
- Gunakan ujung jari Anda, TIDAK telapak tangan
- Pada akhir latihan, periksa tangan Anda. Jika telapak tangan Anda bersih dan jari-jari anda kotor, itu berarti Anda sedang menggiring bola dengan benar.
- Jangan overdribble
- Jangan terus menggiring bola sampai anda tidak lagi dijaga. Anda harus melewati bola segera setelah Anda melihat tim menjadi terbuka. Jika Anda terus menggiring bola, rekan kerja Anda akan berhenti berusaha untuk mendapatkan buka setelah beberapa saat, karena mereka tahu bahwa mereka tidak akan mendapatkan bola dari Anda.
- Dribble oleh merasa
- Belajarlah untuk mendribel oleh merasa sehingga Anda dapat selalu menjaga kepala Anda untuk menemukan rekan tim pembela dan terbuka.
- Mendorong bola keras dan tangan Anda tetap rendah
- Cepat pembela memiliki banyak waktu untuk mencuri bola, dari saat Anda mendorong bola ke lantai sampai memantul kembali ke ujung jari Anda. Hard menggiring mempersingkat waktu yang Anda tidak punya kendali atas bola dan sesuai, meminimalkan risiko kehilangan bola untuk membela Anda
- Trick # 1
- The Sweep
- Bayangkan Anda berada dalam ancaman tiga posisi di sayap, dan bek memiliki kaki kirinya ke depan, yang merenggut tangan kanan Anda menggiring bola. Sekarang apa yang akan Anda lakukan?
- Di sinilah masuk cepat menyapu menggeser berat badan dari kanan ke kiri. Menyapu bola di perut Anda, kemudian gerakkan kaki kanan di luar pembela kaki kanan, menghalangi dia pergi. Kemudian melakukan kiri keras menggiring bola atau dua, dan Anda berada pada jalan ke ring!
- Tapi hati-hati untuk tidak menahan bola terlalu jauh dari tubuh Anda, karena kemungkinan akan menyodok pergi oleh pembela. Ketika Anda menjadi lebih mahir pada langkah ini, coba lempar di kepala palsu ke kanan sehingga bek mungkin pergi-keseimbangan dan Anda bisa mendapatkan lebih banyak ruang.
- Dribble spin Demonstration
- Pemain animasi dalam video ini (Ben Wallace) adalah kidal, sehingga ia melakukan gerakan berputar sebaliknya.
- Trick # 2
- The Spin
- Ketika Anda berada di pengadilan terbuka dan bek memiliki jalan Anda ke keranjang memotong, menggiring bola spin bisa menjadi solusi cerdas. Untuk melaksanakan spin bergerak (menganggap Anda tidak kidal), menggiring bola keras dengan tangan kanan Anda ke arah bek, lalu berhenti dengan kaki kiri ke depan dan ditanam. Membuat cepat poros 180 derajat dari kaki kiri Anda. Switch tangan setengah jalan melalui rotasi dan menggiring bola dengan tangan kiri, bukan. Segera setelah Anda kembali wajah bek, lakukan lain poros 180-derajat dari kaki kanan Anda dan Anda akan menghadap ke ring lagi.
- Kerugian dari langkah ini: 1.) Ketika berputar, sementara Anda tidak dapat melihat keranjang atau memotong anggota tim. 2.) Pembela lain mungkin dapat membaca berputar dan tim ganda Anda dalam blind spot. 3.) Melakukan spin bergerak terlalu cepat dapat mengeluarkan Anda dari-keseimbangan cukup mudah. ISTILAH BOLA BASKET
Dalam setiap latihan atau pertandingan Bola Basket, kita sering mendengar istilah - istilah yang sering digunakan oleh coach
atau pelatih dan seorang wasit pertandingan. Biar ngga bingung berikut
istilah - istilah yang sering di gunakan dalam dunia bola basket :
1. Dribble :
Membawa bola dengan cara memantulkan ke tanah
2. Shot :
Menembak ke ring dengan cara melemparkan bola. Untuk hasil yang bagus, arah bola sebaiknya membentuk kurva parabolic dan jangan lupa FOKUS.
3. Shot Clock :
Waktu menyerang sebelum bola menyentuh ring. untuk NBA menggunakan 24 detik, dan FIBA menggunakan shot clock 30 detik
4. Rebound :
Rebound adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain menangkap atau mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembakkan oleh pemain lain.
5. Block Shot :
melakukan blok terhadap tembakan lawan
6. Steal :
Mmencuri bola dari lawan saat dribble. Steal dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan berhasil merebut bola yang sedang dipegang, dioper atau didribble pihak lawan, tetapi tidak menyentuh tangan lawan atau akan dinyatakan sebagai pelanggaran. Posisi pebasket yang paling sering melakukan steal adalah Small Forward. Beberapa pebasket yang terkenal akan kemampuan stealnya di NBA adalah Scottie Pippen, Robert Horry, Michael Jordan, Magic Johnson, John Stockton, dan Allen Iverson
7. Intercept :
Mencuri bola dari lawan dengan cara memotong passing lawan
8. Passing :
Mengoper bola ke rekan satu tim
9. Assist :
Assist adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain mengoper bola kepada temannya, dan pemain yang mendapat bola operan dari temannya itu tanpa mendribble (memantulkan bola ke tanah) langsung melempar atau memasukkan bola kedalam jaring basket (bola yang tidak masuk tidak dihitung).
10. Foul :
Pelanggaran
11. Team Foul:
Jumlah pelanggaran dalam satu team per babak nya. Otomatis akan diberikan free throw ke lawan apabila sudah mencapai 5
12. Foul Out :
Kartu merah dalam permainan basket, diberikan setelah seorang pemain melakukan 5 kali foul
13. Free Throw :
Tembakan bebas akibat pelanggaran yang dilakukan pemain lawan. Free throw diberikan apabila yang dilanggar dalam posisi akan melakukan shot atau sudah team foul
14. Three Seconds Violation :
Pelanggaran yang diberikan apabila seorang pemain berada di area tembakan bebas (key area) selama 3 detik
15. Back Ball / Back Court :
Pelanggaran karena pemain yang membawa bola kembali ke daerah pertahanan setelah melewati garis tengah
16. Back Door :
Strategi menyerang dengan cara membalik badan ke arah yang berlawanan untuk menghindari penjagaan lawan.
17. Pick and Roll :
Strategi menyerang 2 orang dengan cara 1 orang melakukan blok, menghalangi pergerakan lawan yang menjaga rekannya yang membawa bola, sehingga dapat bebas berlari. Setalah itu orang tadi berputar (roll)
18. Man to man marking :
trategi bertahan 1 lawan 1
19. Zone Defense :
Pertahanan sistem area, ada model 2-1-2, 1-2-2, 1-3-1, 2-3, 3-2
20. Full press defense :
Pertahanan 1 lawan 1, dimulai dari garis pertahanan lawan
21. Travelling / walking :
Pelanggaran karena membawa bola tidak di dribble, lebih dari 2 langkah
22. Double :
Pelanggaran karena setelah berhenti mend dribble, melakukan dribble lagi
23. Blok :
Blok dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan melakukan lompatan dan berhasil menghalang/menahan bola yang sedang dilempar oleh pihak lawan atau penyerang, sehingga bola tidak berhasil melaju dan masuk kedalam ring.
24. Slamdunk :
Slam dunk (atau biasa hanya disebut Dunk) adalah suatu gaya didalam permainan olahraga bola basket, seorang pemain berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang dimana muka telapak tangan menyentuh besi pada ring basket (satu atau dua tangan) setelah bola melewati tinggi dari ring besi basket.
Masih banyak istilah - istilah dalam bola basket yang belum sempat di tulis disini. Di artikel ini hanya istilah yang sering di gunakan dalam setiap pertandingan.
( SUMBER : PERBASI )
1. Dribble :
Membawa bola dengan cara memantulkan ke tanah
2. Shot :
Menembak ke ring dengan cara melemparkan bola. Untuk hasil yang bagus, arah bola sebaiknya membentuk kurva parabolic dan jangan lupa FOKUS.
3. Shot Clock :
Waktu menyerang sebelum bola menyentuh ring. untuk NBA menggunakan 24 detik, dan FIBA menggunakan shot clock 30 detik
4. Rebound :
Rebound adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain menangkap atau mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembakkan oleh pemain lain.
5. Block Shot :
melakukan blok terhadap tembakan lawan
6. Steal :
Mmencuri bola dari lawan saat dribble. Steal dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan berhasil merebut bola yang sedang dipegang, dioper atau didribble pihak lawan, tetapi tidak menyentuh tangan lawan atau akan dinyatakan sebagai pelanggaran. Posisi pebasket yang paling sering melakukan steal adalah Small Forward. Beberapa pebasket yang terkenal akan kemampuan stealnya di NBA adalah Scottie Pippen, Robert Horry, Michael Jordan, Magic Johnson, John Stockton, dan Allen Iverson
7. Intercept :
Mencuri bola dari lawan dengan cara memotong passing lawan
8. Passing :
Mengoper bola ke rekan satu tim
9. Assist :
Assist adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain mengoper bola kepada temannya, dan pemain yang mendapat bola operan dari temannya itu tanpa mendribble (memantulkan bola ke tanah) langsung melempar atau memasukkan bola kedalam jaring basket (bola yang tidak masuk tidak dihitung).
10. Foul :
Pelanggaran
11. Team Foul:
Jumlah pelanggaran dalam satu team per babak nya. Otomatis akan diberikan free throw ke lawan apabila sudah mencapai 5
12. Foul Out :
Kartu merah dalam permainan basket, diberikan setelah seorang pemain melakukan 5 kali foul
13. Free Throw :
Tembakan bebas akibat pelanggaran yang dilakukan pemain lawan. Free throw diberikan apabila yang dilanggar dalam posisi akan melakukan shot atau sudah team foul
14. Three Seconds Violation :
Pelanggaran yang diberikan apabila seorang pemain berada di area tembakan bebas (key area) selama 3 detik
15. Back Ball / Back Court :
Pelanggaran karena pemain yang membawa bola kembali ke daerah pertahanan setelah melewati garis tengah
16. Back Door :
Strategi menyerang dengan cara membalik badan ke arah yang berlawanan untuk menghindari penjagaan lawan.
17. Pick and Roll :
Strategi menyerang 2 orang dengan cara 1 orang melakukan blok, menghalangi pergerakan lawan yang menjaga rekannya yang membawa bola, sehingga dapat bebas berlari. Setalah itu orang tadi berputar (roll)
18. Man to man marking :
trategi bertahan 1 lawan 1
19. Zone Defense :
Pertahanan sistem area, ada model 2-1-2, 1-2-2, 1-3-1, 2-3, 3-2
20. Full press defense :
Pertahanan 1 lawan 1, dimulai dari garis pertahanan lawan
21. Travelling / walking :
Pelanggaran karena membawa bola tidak di dribble, lebih dari 2 langkah
22. Double :
Pelanggaran karena setelah berhenti mend dribble, melakukan dribble lagi
23. Blok :
Blok dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan melakukan lompatan dan berhasil menghalang/menahan bola yang sedang dilempar oleh pihak lawan atau penyerang, sehingga bola tidak berhasil melaju dan masuk kedalam ring.
24. Slamdunk :
Slam dunk (atau biasa hanya disebut Dunk) adalah suatu gaya didalam permainan olahraga bola basket, seorang pemain berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang dimana muka telapak tangan menyentuh besi pada ring basket (satu atau dua tangan) setelah bola melewati tinggi dari ring besi basket.
Masih banyak istilah - istilah dalam bola basket yang belum sempat di tulis disini. Di artikel ini hanya istilah yang sering di gunakan dalam setiap pertandingan.
( SUMBER : PERBASI )
Latihan Dasar Untuk Pebasket Pemula
Berikut cara latihan dasar untuk para pebasket pemula:
1. Dribble yang benar
- Anda harus bisa men-dribble bola dengan tangan kanan atau kiri sampai benar-benar menguasainya.
- Jangan menundukkan kepala saat men-dribble bola. Pandangan seorang pebasket harus selalu mencari posisi yang tepat untuk menghindari sergapan lawan dan mengoper bola ke tim mainnya. Jadi, bukan fokus ke arah bola.
- Setelah menguasai dribble, anda harus belajar melakukan pertahanan. Sebab, jika hal ini tidak bisa anda lakukan, bola akan mudah direbut oleh lawan. Caranya, tangan kiri rata dengan dada menjulur ke arah lawan sehingga lawan tidak bisa mengambilnya.
2. Shooting yang benar
- Pegang bola dengan kedua tangan agar tembakan dapat terarah dengan baik.
- Setelah itu angkat bola sampai di depan muka, tetapi agak ke atas sedikit. Lalu arahkan bola ke ring. Pastikan bola diarahkan ke arah ruang segi empat di area jaring basket dan kedua kaki mengarah ke posisi ring basket.
- Shooting dengan menggunakan tangan kanan. tangan kiri hanya untuk mengarahkan saja.
- Ketika melempar bola, tenaga harus datang dari kedua kaki, bukan tangan. Tubuh harus mengikuti gerak menembak. Latihan menembak harus sering anda lakkan. Sebab, sehebat apapun defender (pemain penahan) menjaga anda sewaktu ppertandingan, ini tidak akan banyak menolong anda.
3. Passing
- Anda harus selalu siap, dan tidak hanya asal cepat mengoper bola ke teman. Namun, harus dapat memperkirakan apakah teman anda nanti bisa menangkapnya.
- Jika ada lawan yang menghalangi jalan, pastikan anda mengarahkan teman kemana mereka akan berlari agar mereka tidak terlambat sewaktu menangkap bola operan.
- Sehabis mengoper bola, anda harus terus bergerak agar siap untuk bermain lagi. Jika bisa, anda berdiri dekat ring basket agar teman dapat mengoper bola lagi.
- Sewaktu teman memegang bola, jagalah jalur lemparan agar mereka mudah mengoper bola ke arah anda.
4. Rebounding
- Anda harus bisa menjauhkan bola dari jaring selagi bola mental sewaktu rebound. Jika tidak, lawan anda akan memiliki kesempatan untuk merebut bola.
- Menjauhkan bola paling penting sewaktu anda dalam posisi bertahan. Anda juga harus tahu waktu lawan bermain bertahan.
- Saat tembakan ke jaring terjadi, anda harus cepat-cepat mendekat ke jaring supaya bisa memasukkan bola.
- Rebounders yang bagus biasanya ahli mengalihkan bola. Dengan begitu, rekan satu tim punya kesempatan merebut bola jika anda tidak dapat menguasainya
1. Dribble yang benar
- Anda harus bisa men-dribble bola dengan tangan kanan atau kiri sampai benar-benar menguasainya.
- Jangan menundukkan kepala saat men-dribble bola. Pandangan seorang pebasket harus selalu mencari posisi yang tepat untuk menghindari sergapan lawan dan mengoper bola ke tim mainnya. Jadi, bukan fokus ke arah bola.
- Setelah menguasai dribble, anda harus belajar melakukan pertahanan. Sebab, jika hal ini tidak bisa anda lakukan, bola akan mudah direbut oleh lawan. Caranya, tangan kiri rata dengan dada menjulur ke arah lawan sehingga lawan tidak bisa mengambilnya.
2. Shooting yang benar
- Pegang bola dengan kedua tangan agar tembakan dapat terarah dengan baik.
- Setelah itu angkat bola sampai di depan muka, tetapi agak ke atas sedikit. Lalu arahkan bola ke ring. Pastikan bola diarahkan ke arah ruang segi empat di area jaring basket dan kedua kaki mengarah ke posisi ring basket.
- Shooting dengan menggunakan tangan kanan. tangan kiri hanya untuk mengarahkan saja.
- Ketika melempar bola, tenaga harus datang dari kedua kaki, bukan tangan. Tubuh harus mengikuti gerak menembak. Latihan menembak harus sering anda lakkan. Sebab, sehebat apapun defender (pemain penahan) menjaga anda sewaktu ppertandingan, ini tidak akan banyak menolong anda.
3. Passing
- Anda harus selalu siap, dan tidak hanya asal cepat mengoper bola ke teman. Namun, harus dapat memperkirakan apakah teman anda nanti bisa menangkapnya.
- Jika ada lawan yang menghalangi jalan, pastikan anda mengarahkan teman kemana mereka akan berlari agar mereka tidak terlambat sewaktu menangkap bola operan.
- Sehabis mengoper bola, anda harus terus bergerak agar siap untuk bermain lagi. Jika bisa, anda berdiri dekat ring basket agar teman dapat mengoper bola lagi.
- Sewaktu teman memegang bola, jagalah jalur lemparan agar mereka mudah mengoper bola ke arah anda.
4. Rebounding
- Anda harus bisa menjauhkan bola dari jaring selagi bola mental sewaktu rebound. Jika tidak, lawan anda akan memiliki kesempatan untuk merebut bola.
- Menjauhkan bola paling penting sewaktu anda dalam posisi bertahan. Anda juga harus tahu waktu lawan bermain bertahan.
- Saat tembakan ke jaring terjadi, anda harus cepat-cepat mendekat ke jaring supaya bisa memasukkan bola.
- Rebounders yang bagus biasanya ahli mengalihkan bola. Dengan begitu, rekan satu tim punya kesempatan merebut bola jika anda tidak dapat menguasainya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar